mainkan kakimu, anakku
sepak...
sepaklah bola itu
agar kakimu
lentur tak kaku
esok lusa kau tak ragu
hidup tak selalu menunggu
sepak...
sepaklah bola itu
selagi lapangan
belum laku
gedung-gedung batu
tegak berdiri kaku
bermainmu jadi terganggu
kesempatanmu raib satu-satu
sepak...
sepaklah bola itu
jangan ragu-ragu
kebebasan ada dalam dirimu
bola menggelinding ke kakiku
kau kepit dan kuoper padamu
tak perlu meniruniru
apa yang bisa kau laku
sebab kau akan tahu
senang itu ada setiap waktu
sepak...
sepaklah bola itu
walau taman, lapangan
dan kamarmu menunggu setiap waktu
kakimu yang lincah terus melaju
mengejar bola hingga keringat-keringat itu
membasahi baju
sepak...
sepaklah bola itu
rindu haru aku bersamamu
bermain bola tak kenal waktu
usiamu usiaku cuma ada di kalbu
esok lusa kau tahu
kebahagiaan itu adalah ilmu
lentera bias jingga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar