sajak itu
by Lentera Bias Jingga (Notes) on Wednesday, May 1, 2013 at 1:23pm
langit lengang membiru
awan berarak menyaru
menubuh risau jadibatu
memecah pilu jadirindu
eru melentiklentik dungu
diiring senandung sendu
randurandu turut meniru
irama bayu laun membisu
laut biru angin memburu
biduk melaju ke ujung batu
menanti waktu jalan berliku
hidup tak tentu takkan dituju
lelaki tayu menyiapkan tugu
dari randurandu bukit berbatu
sipu perawan berpagarayu
tak menyaru hidup bergincu
menjulang silang gunung batu
bersenandung lagulagu rindu
pemecah ragu di padang buru
mengisi saku waktu barpacu
lalu batu tayu datang menunggu
hidup berbirubiru tak lagi haru
harap satu tak berkalang waktu
menjaga ibu cucuran air susu
huluhulu rumpunan bambu
melabuh rindu ingin dirayu
melabuh rindu ingin dirayu
biar pilu merambu jujur bisu
hidup berpangku siapa mau
hidup berpangku siapa mau
sinergi u-u-u-u
potensi haru biru
potensi haru biru
by: lentera bias jingga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar