Selasa, 03 Januari 2012

lelaki pangguris hapea

by Lentera Bias Jingga on Monday, January 2, 2012 at 9:04am

tak kulihat lagi lelaki itu

mangguris, mengumpul mangkuk dari batok kelapa

pohon demi pohon lalu memasukkan ke tong kaleng

tak lagi kulihat lelaki itu

menanti buah para dan mengumpulkan dalam goni plastik

buat dijual ke onan setiap pekan minggu di simangumban jae

bukit-bukit di atas sana

meratap pilu kehilangan akar hapea yang luluh oleh angin

yang datang dari seberang membawa hama keserakahan

lelaki itu tak lagi pergi

setiap pagi ke ladang hapea memasang tiang pancang

periggan di bukit-bukit yang rimbun dedaun hijau para

lalu lelaki itu tak lagi

menanti nasi dan lauk makan siang yang diantar bini

ke ladang hapea yang hilang dari bukit di belakang rumah

kini lelaki itu telah pergi

dari tanah leluhur marga-marga,sebab setiap pagi tak lagi

menyanyikan senandung buah para yang jatuh melenting

ranting di sela-sela mentari pagi menembus jantung petani

oleh lentera bias jingga

Tidak ada komentar: