by Zulkarnain Siregar on Thursday, October 6, 2011 at 3:33pm
malam ini...(entah seperti apa ?)
kau petikkan kuntum-kuntum yasin
dalam rona tajwid yang mewangi
ruang tamu dan kamar kalbu kita.
sungguh aku sempat tertegun
oleh lantun senandung, seolah
ia ingin melukis hening malam
dengan irama kampung suluk
tempat kita pernah berdua
memuja-muji kebesaran-Nya.
ingin rasanya menahan malam
yang penuh warna-warni irama
penyejuk jiwa yang terbelenggu
raut hati siang terluka ulah akal
semata yang suka mengadaada
pergilah siang yang penuh deraan
teka-teki dari dengki dan caci maki
bawa semua janji tak sepenuhhati
datanglah malam dalam jambangan
kuntum yasin yang mengaliri hawa
sejuk perlahandiam di lengan waktu
aku rindu suluk-suluk dalam rangkai
yasin yang menderu-deru malam ini
lalu membawa kita memuji asma-Nya
by :Zulkarnain Siregar
Kamis malam (pon 9) 2011
batas ruang tamu dan kamar depan
enam oktober duaribu sebelas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar